Monday, November 29, 2010

Rasa Ingin Tahu

Rasa ingin tahu merupakan faktor internal yang mendorong seseorang melakukan sesuatu. Sebagai faktor internal maka rasa ingin tahu tersebut menjadi motivasi yang kuat dalam pencapaian sesuatu. Rasa ingin tahu juga merujuk pada cara berpikir yang kritis. Artinya, opini yang ia  dapat baik melalui literature maupun bertanya pada sekelilingnya tak akan begitu saja diterimanya. Otak si empunya rasa ingin tahu tersebut akan menganalisis setiap pernyataan yang ia dapat dan berusaha mencari titik terangnya berdasarkan pola pemikirannya sendiri.

Ada cerita sederhana pada sebuah majalah yang pernah saya baca (maaf, saya lupa apa nama judul dan majalahnya;)) yang menggambarkan rasa ingin tahu. Diceritakan, ada seorang laki-laki yang ketika akan pergi ke mesjid untuk menunaikan sholat maghrib mendengarkan suara gesekan biola. Pada awalnya, ia tak begitu ambil pusing dengan realita ini. Namun, lama-kelamaan, karena suara gesekan biola ini selalu ia dengarkan timbul tanda tanya di benaknya. Rasa ingin tahu mulai menyusup. Akal sehatnya mulai mempertanyakan keganjilan ini.

“Mengapa suara gesekan biola itu selalu terdengar ketika azan berkumandang?Apa si pemain biola tak tahu klo itu waktunya azan maghrib?Waktunya setiap hamba-hamba Allah datang untuk memenuhi panggilan-Nya?” lirih Sang lelaki dengan penuh rasa ingin  tahu. Ia menjadi penasaran. Betul-betul suatu keanehan.

Keanehan yang ia dapat kemudian ia ungkapkan pada sobat terdekatnya. Namun, sungguh sayang, sang teman hanya menganggap remeh keadaan ini. Meski demikian, jawaban temannya sama sekali tak dapat menyudahi rasa ingin tahu si lelaki pada keanehan ini. Keadaan yang terjadi, justru sebaliknya. Si lelaki semakin ingin tahu mengapa dari rumah yang letaknya tak berjauhan dari mesjid itu selalu terdengar suara gesekan biola tepat saat azan maghrib berkumandang? Lelaki ini terus menjadi berusaha mencari tahu.

Singkat cerita, akhirnya lelaki ini mengetahui  bahwa di rumah tersebut tawanan penjahat telah memenjarakan si pemilik rumah. Pemilik rumah tak dapat keluar dari rumah. Maka salah satu cara agar mendapat pertolongan, si pemilik rumah berusaha meminta bantuan  pada masyarakat melalui cara yang cerdik yaitu dengan memainkan biola tepat pada saat azan berkumandang. Ketika itu banyak muslim yang berlomba-lomba ke mesjid,si pemilik rumah berharap ada yang mendengarkan permainan biolanya dan tergerak untuk mendekati sumber suara. Bila hal ini terjadi, maka kesempatan untuk mendapat pertolongan akan semakin besar.
Akhirnya, berkat rasa ingin tahu si lelaki, si pemilik rumah terbebas dari tawanana penjahat. Komplotan penjahat diringkus polisi. Si pemilik rumah dengan leluasa dapat menghirup udara kebebasan.

Begitulah, sekilas gambaran rasa ingin tahu. Melalui rasa ingin tahu si lelaki, pemilik rumah terbebas dari kungkungan penjahat. Betapa besar manfaat rasa ingin tahu ini. Padahal hanya pada hal-hal yang sebagian besar orang menganggapnya sepele. Bagaimana menurutmu?

11 comments:

  1. kalau kita mau cerdas, rasa penasaran dan ingin tahu akan hal-hal baru itu sangat penting..,
    mm.. bagus ceritanya inspiratif.

    ReplyDelete
  2. suatu cara yang sangat cerdik...bersyukukurlah.. tuhan masih memberi kuasa kepada hambanya untuk masih tetap peduli terhadap sekitarnya..coba kalo gak peduli maka akan didiamkannya orang itu..

    salam kenal dari bandung...

    ReplyDelete
  3. @Dwi: bener, setuju. Itu artinya dia masih hidup, otaknya masih bisa diajak berpikir

    @Dedi: iya bener. Tuhan memang Maha Kuasa akan segala sesuatu. Dia tak akan pernah lelah menjaga hambanya. Apalagi jika hamba-Nya itu selalu mencari jalan untuk dekat dengan-Nya, insyaallah..

    ReplyDelete
  4. cerita yang inspiratif
    dan kreatif juga.
    rasa ingin tahu memang menjadi salah satu motivasi secara tidak langsung bagi diri kita untuk mencari tahu. simple nya gini. penasaran jadi pengen nyari tahu, gitu ya wit

    ReplyDelete
  5. bnr cerdik...
    untung dia bs maen biola ya, nah kalo gak bs gmn tuh nasibnya...?

    ReplyDelete
  6. ya, yg pasti ceritanya gak akan begitu, hehe...
    Pasti ada skenario laen:)

    ReplyDelete
  7. berarti yg jd hero nya disini sang biola atw si pemuda??

    ReplyDelete
  8. si pemuda. Biolanya itu sbg clue(petunjuk). Melalui suara gesekan biola ini, timbul rasa ingin tahu pemuda, sehingga pd akhirnya nyawa pemilik rumah dapat diselamatkan,berkat pertolongan si pemuda. Begitu kira-kira...:)

    ReplyDelete
  9. Whohoho . . . marilah kita contoh si pemuda tadi . . .
    Setidaknya Rasa Ingin tahu akan menyelamatkan kita dari Gaptek . . . :D

    ReplyDelete

Buat semua Sobat, saya sangat menghargai satu dua patah komentar Anda, tapi please gak usah meninggalkan link di kolom ini atau di Wit's chat box, ok.
Saya sangat menghargai pengertian sobat:)